Paleozoikum adalah masa dimana perubahan geologi, iklim, dan evolusi sangatlah dramatis. Eon yang dimulai dari 541 sampai 252,17 juta tahun yang lalu. Paleozoikum diambil
dari bahasa yunani palaios (παλαιός),
"tua" dan zoe (ζωή), "hidup" yang berarti "kehidupan purba" .
Periode paleozoikum dibagi sebagai berikut :
a) Kambrium
: 541 jtl - 485 jtl
Nama "Kambrium" berasal dari Cambria, nama
klasik untuk Wales (nama negara di Britania Raya), wilayah asal batuan dari
periode ini pertama kali dipelajari.
Ciri khas periode ini adalah fenomena Letusan Kambrium
Terjadi Letusan Kambrium 530 jtl (sebuah peristiwa kemunculan filum-filum atau
golongan besar dalam klasifikasi hewan dan tumbuhan yang mempunyai persamaan
sifat dasar tertentu, yang masih terbagi lagi menjadi subfilum, kelas, ordo,
famili, genus, dan spesies), di mana terjadi kemunculan mendadak banyak filum
yang tidak ada di lapisan sebelumnya, dan filum-filum ini meliputi makhluk yang
sederhana sampai lebih rumit, yang dahulunya diduga baru akan muncul
berjuta-juta tahun kemudian.
b) Ordovisium
: 488,3 jtl - 443,7 jtl
Ordovician adalah waktu dalam sejarah Bumi diantaranya
;
·
Banyak kelas biologis masih lazim berkembang
saat ini, seperti ikan primitif, cephalopoda, dan karang.
·
Bentuk kehidupan yang paling umum adalah trilobita, siput, dan kerang
·
Arthropoda pertama pergi ke daratan
untuk menjajah benua kosong Gondwana.
·
Pada akhir Ordovisium, Gondwana
berada di kutub selatan, Amerika Utara awal telah bertabrakan dengan Eropa, menutup Samudra Atlantik.
·
Glasiasi Afrika mengakibatkan penurunan besar permukaan laut, membunuh semua kehidupan yang
terbentuk di sepanjang pesisir Gondwana.
·
Glasiasi mungkin menyebabkan peristiwa kepunahan
Ordovician-Siluria, di mana 60% invertebrata laut dan 25%
keluarga menjadi punah, dan dianggap sebagai peristiwa kepunahan massal pertama
dan yang paling mematikan kedua.
c) Silur
: 443,7 - 416,0 jtl.
•
Lapisan batuan yang menentukan awal dan
akhir periode diidentifikasi dengan baik, tetapi tanggal pastinya tidak pasti
dalam beberapa juta tahun.
•
Awal masa Silur ditentukan pada suatu
peristiwa kepunahan besar (peristiwa kepunahan Ordovisium-Silur terjadi 450–440
juta tahun lalu) Kepunahan ini bersifat global dan diperkirakan 49- 60%
spesieslaut musnah.
•
Brachiopoda, bivalvia
(kerang-kerangan), echinodermata ( sebuah filum hewan laut yang mencakup
bintang laut,Teripang, dan beberapa kerabatnya), bryozoa (hewan lumut atau
hewan invertebrata air) dan koral (karang) sangat terpengaruh oleh peristiwa
ini.
•
Suhu Bumi relatif hangat sebelum
pendinginan pada masa Ordovisium akhir, pendinginan ini diduga disebabkan oleh
proses glasiasi. Bukti terjadinya glasiasi dapat ditemui di endapan-endapan di
Gurun Sahara.
d) Devon
: 416 jtl - 359,2 jtl
Namanya berasal dari Devon, Inggris, tempat pertama kalinya batuan Exmoor yang berasal dari periode ini
dipelajari. Saat periode Devon ditemukannya ojek diantaranya :
• Ikan pertama kali berevolusi dan
memiliki kaki serta mulai berjalan di darat sebagai tetrapoda (hewan yang
berkaki empat) sekitar 365 juta tahun yang lalu.
• Tumbuhan berbiji pertama tersebar
di daratan kering dan membentuk hutan yang luas.
• Di laut, hiu
primitif berkembang lebih banyak dibanding periode Silur dan
Ordovisium akhir. Ikan bersirip-cuping (lobe-finned, Sarcopterygii), ikan
bertulang (bony fish, Osteichthyes) serta moluska amonite
( merupakan hewan triploblastik selomata yang bertubuh lunak ) muncul untuk
pertama kalinya.
• Hewan trilobit, brachiopoda
mirip moluska, dan terumbu karang besar juga masih
sering ditemukan.
• Peristiwa Kepunahan
Devonian Akhir, terjadi 375–360 juta tahun lalu sangat memengaruhi
kehidupan laut, yang merupakan peristiwa kepunahan massal kedua di Bumi.
• Paleografi didominasi oleh
superbenua Gondwanaland di selatan, benua Siberia di utara, serta
pembentukan awal superbenuaEuramerika di bagian tengah.
e) Karbon
: 359,2 - 299,0 jtl
• Selama waktu ini, suhu global
rata-rata sangat tinggi; Karbon awal rata-rata sekitar 20 derajat Celcius
(tetapi didinginkan hingga 10 ° C selama Karbon Tengah).
• Rawa-rawa tropis mendominasi Bumi, dan pohon-pohon yang kaku lignin tumbuh dengan ketinggian
dan jumlah yang lebih besar.
• Karena bakteri
dan jamur
yang mampu memakan lignin belum berevolusi, jenazah mereka dibiarkan terkubur, yang menciptakan banyak karbon
yang menjadi endapan batu bara saat ini (karena itu nama
"Carboniferous").
• Reptil dan synapsids
pertama berevolusi di rawa-rawa.
• Di seluruh Carboniferous, ada tren pendinginan, yang mengarah ke gletser Permo-Carboniferous atau Carboniferous Rainforest Collapse.
f) Perm(periode)
: 299 jtl – 251 jtl
• Benua-benua bergerak lebih
mendekat dibandingkan masa Karboniferus, di mana bagian utara
dan bagian selatan superbenua Laurasia dan Gondwana mulai menyatu dan membentuk
sebuah benua mahaluas yang disebut Pangaea dan dikelilingi oleh satu samudera
yang disebut Panthalassa.
• Massa daratan sangat kering
selama masa ini, dengan musim yang keras, karena iklim
pedalaman Pangea tidak diatur oleh genangan air yang besar.
• Diapsid dan sinapsida
berkembang di iklim kering yang baru.
• Makhluk seperti Dimetrodon
dan Edaphosaurus
memerintah benua baru.
• Konifer pertama berevolusi, dan mendominasi lanskap darat.
• Menjelang akhir Permian, Pangea
tumbuh lebih kering. Interiornya adalah gurun, dan spesies baru seperti Scutosaurus
dan Gorgonopsids
mengisinya.
• Akhirnya mereka menghilang,
bersama dengan 95% dari semua kehidupan di Bumi, dalam bencana yang dikenal
sebagai "The Great Dying", kepunahan massal ketiga dan paling
parah.
Diagram lengkapnya atau untuk melihat struktur terbentuknya bumi mulai pada masa prakambrium sampai periode fanerozoikum (kasat mata atau terlihat nyata) lihat dibagian diagram.
Di setiap periode terdapat sejarah terbentuknya superbenua dari lempeng kraton, apa itu superbenua?
No comments:
Post a Comment